Selamat dan Sukses

atas dilantiknya Bapak DRS. H. NALIM, SH, MM dan DRS. HASAN BASRI HARUN sebagai Bupati dan Wakil Bupati Merangin tahun 2008-2013 oleh Gubernur Jambi atas nama Menteri Dalam Negeri Pada tanggal 6 juli 2008.

Selasa, 24 Juni 2008

22 Persen Warga Merangin Golput

 BANGKO - 22 persen dari 200.344 warga Merangin yang masuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) memilih tak menggunakan hak suaranya dalam Pilkada Minggu (22/06). Itu berarti ada sekitar 44.445 warga yang golput dalam hajatan demokrasi tersebut. Plt Sekda Merangin Marzuki Yahya membenarkan sekitar 22.18 persen warga Merangin tak ikut mencoblos.

Tak banyaknya warga yang ikut menyoblos, menurut Marzuki, disebabkan beberapa hal diantaranya nama pemilih yang double saat awalnya pendataan data, namun saat di DPT tak ada. "Bisa saja itu terjadi karena ada kesalahan pada entri data,"ujarnya.

Ketua KPUD Merangin Drs Mukti Z dihubungi di kantornya siang kemarin belum berani mengomentari masalah ini. Mukti mengaku belum punya data resmi terkait hal ini. Data tersebut menurutnya baru bisa diketahui setelah pleno pengumuman hasil pilkada 2 Juli mendatang.

Meski begitu, ia menyimpulkan partisipasi masyarakat untuk pilkada sudah tinggi. Selain itu, KPUD menurutnya sudah berusaha maksimal melakukan sosialisasi.

Hal senada diungkapkan Ampera SP ME, anggota KPUD Merangin. Menurut dia, berkaca dari data Desk Pilkada Merangin, angka 77,82 warga Merangin ikut mencoblos itu, artinya tingkat partisipasi masyarakat sudah tinggi. Masyarakat dengan kesadaran sendiri sudah memilih secara langsung siapa Bupati yang akan datang.

Versi Ketua Pokja Logistik KPUD itu, banyaknya warga yang tak ikut mencoblos antara lain disebabkan, namanya tidak terdaftar di DPT. Atau memang tidak ikut memilih walau mempunyai kartu pemilih. Untuk yang kedua, alasannya bisa macam-macam. Seperti pemilih yang pindah alamat (domisili), atau sudah meninggal.

Namun, baik Mukti maupun Ampera tidak sepaham bila disebut mereka yang tidak memilih itu dikatakan adalah golongan putih alias Golput. Sementara itu, Wakil Panwas Pilkada Merangin Barlef SPd menyebutkan, tingkat partisipasi masyarakat terhadap pilkada masih rendah. Namun, ia juga menyayangkan sikap masyarakat yang hanya bicara diluar. Tidak ada secara resmi melapor ke Panwas bahwa banyak warga yang memiliki hak untuk mencoblos tapi tidak bias menyalurkan hak demokrasinya.

Meski demikian, ia mengakui hanya satu laporan yang masuk dari TPS depan SMKN 1 Bangko, di mana ada 40 warga disana tidak dapat memilih pada hari H. “Laporan dari 40 orang itu akan kita analisis. Yang lain tidak, karena tidak ada laporan,” ujarnya kemarin.

Nalim-HBH Unggul 45 Persen

Posisi suara pasangan Nalim-Hasan Basri Harun (NH) makin kokoh dipuncak. Data Desk Pilkada Kabupaten Merangin yang tinggal melakukan finishing pasangan yang diusung koalisi PAN, PKS, PKPB, PNIM dan Partai Merdeka meraih 69.883 (45 persen) suara. Disusul pasangan cabup H Arfandi Ibnuhajar – Iskandar (AFI) dengan 42.303 suara (27,5 persen). Menyusul dibelakangnya pasangan cabup H Handayani -Saptono S Pd (HS) meraih 30.306 suara (19 persen). Dan Peringkat terakhir pasagan cabup Drs H Muhammad Madel-Zainul Arfan (Maza) dengan menghimpun suara 13.407 suara atau 9 persen dari jumlah mata pilih.

“ Untuk Desk Pilkada ini, sudah selesai kita lakukan penghitungan. Dan Desk Pilkada Merangin, menetapkan Nalim sebagai pemilik dukungan terbesar warga Merangin. Dan itu sudah dilapor ke Gubernur Jambi, "ujar Ketua Desk Pilkada Merangin H Marzuki Yahya , kepada Koran ini, kemarin.

Sedangkan data quick count versi Polres Merangin pasangan Nalim-Hasan Basri Harun (NH) meraih 69.137, pasangan Arfandi Ibnuhajar-Iskandar (AFI) meraih 41.326, Duet Handayani-Saptono (HS) meraih 29.729, dan terakhir Maza 12.933 suara.

“ Jadi total mata pilih yang digunakan warga Merangin, tercatat hanya 153.125 suara, dari total mata pilih yang terdata sebanyak 200.344,"ungkap Kapolres Merangin AKBP Drs Hudit Wahyudi Mhum Msi, kemarin.


Baru 8 Kecamatan

Hingga sore kemarin dari 18 PPK, baru delapan PPK yang menyampaikan rekap perhitungan suaranya ke KPUD Merangin. “Delapan PPK yang sudah menyampikan rekapnya adalah Tabir, Sungaimanau, Lembah Masurai, Pamenang Barat, Bangko dan Tabir Ilir. Termasuk didalamnya yang sudah masuk kemarin (Senin 23/6-red) Pangkalan Jambu dan Muarasiu,” ujar Pokja Pemungutan dan Perhitungan suara KPUD, Atoori SPd pada Koran ini malam tadi.

Dari jumlah tersebut, ia memperkirakan malam tadi juga akan masuk rekap suara dari dua PPK lainya yakni dari PPK Jangkat dan Sungai Tenang. Di mana sampai malam, tadi data itu masih dalam proses. Sedang untuk delapan kecamatan lainnya, pihaknya berharap hari ini, semuanya sudah diantar ke KPUD.

Atoori menyebutkan, pihaknya memberikan kesempatan sampai besok Rabu (25/6) bagi PPK lain untuk menyampaikan rekap perhitungan suara di tingkat PPK.

Sementara itu untuk logistik pilkada yang sudah dipakai, tercatan juga belum semua kecamatan yang mengembalikannya ke KPUD. Logistik itu antara lain kotak suara, bilik suara dan perlengkapan lainnya. Tentang hal ini Atoori menyebutkan, juga sudah harus diserahkan selambatnya hari ini Rabu (25/6)

Jambi Ekspress
Wednesday, 25 June 2008

Tidak ada komentar: